Kosakata Bahasa Jepang yang Biasa Digunakan Sehari-hari
Negeri
Sakuran memang negara yang funtastic bagi kebanyakan negara dan menjadi
salah satu tujuan wisata dunia. Walau tengah diguncang gempa dan
dilanda Tsunami belum lama ini tidak akan menyurutkan nilai kebudayaan
yang dimilikinya. Begitu pun dengan keunikan pada bahasanya yang mampu
mengundang bibir seluruh dunia untuk mempelajari dan mengucapkannya.
Berikut bahasa Jepang yang biasa digunakan sehari-hari.
Terimakasih (Arigatou Gozaimasu)
Secara gramatik berarti “sulit (bagi saya) untuk menerima (kebaikan dari anda)”. Diucapkan ketika orang lain telah membantu atau memberikan sesuatu kepada kita.
Di daerah Oosaka, ada juga dialek daerah おおきに yang kadang dipadukan menjadi おおきに どうも yang juga berarti “Terimakasih."
Ketika diajak pergi makan oleh orang lain, orang Jepang mempunyai kebiasaan mengucapkan gochisousama deshita berulang-ulang. Pertama ketika dia baru saja selesai makan. Kedua ketika mereka pulang dan akan berpisah kembali ke tempat tinggal masing-masing. Dan ketiga, adalah ketika mereka bertemu lagi keesokan harinya, atau beberapa hari setelah itu.
ヤマピ : ともこちゃん、いま から いっしょに えいがかん に いかない?
tomoko chan, ima kara issho ni eigakan ni ikanai?
Diucapkan ketika mengawali perkenal saat kita bertemu pertama kali dengan seseorang. Dalam bahasa Inggris sama artinya dengan “How do you do”.
Terimakasih (Arigatou Gozaimasu)
Secara gramatik berarti “sulit (bagi saya) untuk menerima (kebaikan dari anda)”. Diucapkan ketika orang lain telah membantu atau memberikan sesuatu kepada kita.
Ungkapan terima kasih ini mempunyai berbagai macam varian.
Kita bisa menambahkan kata どうも– Doumo di depannya, yang bisa diartikan “Sangat/Sekali” どうも ありがとう ございます.
Kita juga bisa mengubahnya menjadi bentuk lampau, ketika bantuan atau pemberian dari org lain telah kita terima ありがとう ございました.
Dapat
juga kita pakai dengan cara memenggal dan mengambil salah satu katanya
saja どうも atau ありがとう saja, yg sudah berarti “Terimakasih” namun
merupakan ungkapan tidak formal/ungkapan plain.
Di
kalangan remaja, ada kata サンキュー – Sankyuu yang diserap dari kata
Inggris ”Thank you”. Bahasa slang ini kadang ditulis dengan angka 39
(angka 3 dalam bahasa jepang dibaca “san” dan angka 9 dibaca “kyuu”).
Biasanya digunakan untuk bahasa sms.
Di daerah Oosaka, ada juga dialek daerah おおきに yang kadang dipadukan menjadi おおきに どうも yang juga berarti “Terimakasih."
Ucapan ketika akan mulai makan/minum (Itadakimasu)
Secara
gramatik berarti “Saya menerima”. Ucapan “Itadakimasu” mengandung
makna rasa syukur dan terima kasih kepada semua yang telah berjasa,
sehingga seseorang dapat menyantap suatu makanan dan kadang termasuk
minuman. Dalam bahasa Indonesia (termasuk dalam Dorama dan Anime) kata
“Itadakimasu” sering diartikan menjadi “Selamat makan” atau “Saya
makan”.
Ucapan ketika selesai makan / minum (Gochisousama deshita)
Kata
ごちそう (gochisou) berarti “Hidangan yang lezat”. Gochisousama deshita
diucapkan untuk berterimakasih kepada semua yang telah berjasa
menyediakan makanan untuk kita. Kadang diartikan menjadi “Saya selesai
makan” atau “Terimakasih atas makanannya”.
Ketika diajak pergi makan oleh orang lain, orang Jepang mempunyai kebiasaan mengucapkan gochisousama deshita berulang-ulang. Pertama ketika dia baru saja selesai makan. Kedua ketika mereka pulang dan akan berpisah kembali ke tempat tinggal masing-masing. Dan ketiga, adalah ketika mereka bertemu lagi keesokan harinya, atau beberapa hari setelah itu.
Saya berangkat (Ittekimasu)
Arti
ittekimasu yang lebih tepat sesuai dengan asal kata-nya adlh “Saya
pergi dan akan kembali lagi”. Diucapkan oleh seseorang yang akan
berangkat meninggalkan suatu tempat, kemudian dia akan kembali lagi ke
tmpt itu. Orang Jepang mempunyai kebiasaan mengucapkan いってきます
(ittekimasu) ketika mereka pergi dari rumah.
Silahkan berangkat ( Itte(i)rasshai )
Merupakan
jawaban dari いってきます( ittekimasu) . Bunyi “i” di tengah bisa
dihilangkan. Diucapkan kepada orang yang akan pergi dari suatu tempat,
dan dia akan kembali lagi (misalnya diucapkan ke anak yang akan
berangkat ke sekolah).
Yang
perlu diketahui adalah, dalam kehidupan sehari-hari, bisa juga kedua
ungkapan di atas dibalik, seseorang yang berada di rumah lebih dulu
mengucapkan いってらっしゃい dan orang yang akan pergi baru mengucapkan いってきます.
Bukan sebuah contoh percakapan formal, tapi patut untuk diketahui.
Coba minasan lihat penggunaan lainnya pada contoh di bawah ini:
ヤマピ : ともこちゃん、いま から いっしょに えいがかん に いかない?
tomoko chan, ima kara issho ni eigakan ni ikanai?
ともこ: ええ? じゃ、いってらっしゃい。。。
ee ? ja, itterasshai…
ee ? ja, itterasshai…
Yamapi : Tomoko-sayang… abis ini ke bioskop bareng-bareng yuk?
Tomoko : Hh? Oke kalo gitu…. selamat jalan…
Di
percakapan itu "Itterasshai" dipakai oleh Tomoko untuk menolak ajakan
Yamapi secara kasar dan dengan unsur bercanda. “Itterasshai” disitu
bisa diartikan, "berangkat sendiri sono gih, aku disini aja ga ikutan."
Selamat datang (Irasshaimase) いらっしゃいませ
Merupakan
kata yang sering dipakai oleh pelayan toko untuk memberi sambutan
kepada para costumer-nya. Irasshaimase hampir tidak pernah dipakai di
kantor-kantor pelayanan umum, bank, kantor pos, juga oleh pribadi ketika
menyambut seseorang. Ungkapan lain yang juga berarti “Selamat datang”
adalah いらっしゃい Irasshai dan ようこそ Youkoso.
Saya kembali (Tadaima) ただいま
Sering juga diartikan “Saya pulang”. Diucapkan ketika kita kembali dari suatu tempat.
Selamat datang kembali (Okaerinasai) お帰りなさい
Merupakan jawaban dari Tadaima. Berasal dari kata かえり yang berarti pulang, dan なさい yang berarti silakan.
Shinchan
(Nohara Shinosuke di Crayon Shinchan) selalu terbalik mengucapkan
kedua salam ini. Dia selalu mengucapkan Okaerinasai ketika dia pulang,
bukan Tadaima ^v^
Apa kabar? (Ogenki desuka) お元気ですか
Dipakai
untuk menanyakan keadaan orang lain. Kita bisa menjawabnya dengan
はい、元気です Hai, genki desu – Iya, sehat. Atau はい、お蔭様で Hai, okagesama de –
Iya, berkat doa anda (saya baik-baik saja).
Diucapkan ketika pergi terlebih dahulu (Osakini ) お先に
Lengkapnya
adalahお先に失礼します Osakini shitsureishimasu. Berarti “Saya pergi duluan”.
Dalam situasi di kelas misalnya, ketika kita ingin pulang terlebih
dahulu, sementara teman-teman yang lain masih berada di dalam kelas,
kita mengucapkan Osakini shitsureishimasu. Orang yang kita tinggalkan
menjawabnya dengan お先にどうぞ osakini douzo yang berarti “Silakan duluan”.
Terimakasih telah bersusah payah (Otsukaresama deshita) お疲れ様でした
Biasa
juga diartikan “Terimakasih atas kerjasamanya”. Otsukaresama deshita
diucapkan untuk situasi dimana beberapa orang telah selesai melakukan
suatu pekerjaan / hal secara bersama-sama. Di dalam kelas, di dalam
sebuah acara, ketika akan pulang dari tempat kerja dsb. Lazim juga
diucapkan dengan dipenggal おつかれさま おつかれさん atau おつかれ saja. Bentuk lain
yang artinya sama, tapi bentuknya lebih tidak sopan adalahご苦労様でした
Gokurousama deshita.
Sampai jumpa besok (Ja, mata ashita) じゃ、また あした
Ashita
berarti “Besok”. Kata Ashita disitu bisa diganti dengan kata-kata lain
seperti あとで “Sebentar lagi”, らいしゅう “Minggu depan”, らいげつ “Bulan depan”,
dst. Bentuk yang lebih formal adalahでは、また Dewa, mata. Sedangkan bentuk
yang tidak formal antara lain じゃ ね Ja ne, atau じゃ、また ね Ja, mata ne,
serta ほんじゃ Honjya (logat Kansai/Osaka).
Permisi (Ojyama shimasu) お邪魔します
Jama
berarti “Gangguan” sehingga Ojamashimasu bisa diartikan “Saya
mengganggu”. Dipakai ketika akan masuk ke kamar/rumah orang lain, atau
juga sekedar basa-basi ketika akan meminta bantuan.
Permisi (Gomen kudasai) ご免ください
Gomen kudasai diucapkan ketika kita akan bertamu ke rumah seseorang. Bisa juga sebagai pengganti mengetuk pintu.
Telah merepotkan (Osewani narimasu) お世話になります
Osewani
narimasu adalah saya telah merepotkan anda”. Merupakan ungkapan yang
diucapkan ketika kita merasa telah membuat orang lain repot karena kita.
Tolong (Onegai shimasu) お願いします
Merupakan
permohonan ketika kita ingin meminta pertolongan kepada orang lain.
“Mohon bantuannya” “Mohon kerjasamanya”. Ada juga kata よろしく yang artinya
juga sama seperti Onegaishimasu. Kadang keduanya digabung menjadi
よろしくおねがいします Yoroshiku onegaishimasu, atau yang lebih sopan
lagiよろしくおねがいいたします Yoroshiku onegaiitashimasu. Artinya akan sama sekali
berbeda ketika kita menambahkan kataどうぞ di depannya.
Salam kenal (Hajimemashite) はじめまして
Diucapkan ketika mengawali perkenal saat kita bertemu pertama kali dengan seseorang. Dalam bahasa Inggris sama artinya dengan “How do you do”.
Terimalah perkenalan dari saya (Douzo yoroshiku onegai shimasu) どうぞよろしくお願いします
Selamat pagi (Ohayou gozaimasu) お早うございます
Walaupun
tidak mengandung kata yang dalam bahasa Jepang berarti “Pagi”, tapi
kata inilah yang diucapkan ketika kita pertama kali bertemu seseorang
suatu hari. Untuk teman akrab atau orang yang kedudukannya di bawah
kita, kita bisa mengucapkan お早う Ohayou.
お 早うございます diucapkan sejak dini hari, sampai sekitar jam 11 pagi.
Selamat siang ( Konnichiwa ) 今日は
Konnichi
berarti “Hari ini”. Konnichiwa diucapkan mulai tengah hari, sampai
matahari tenggelam. Yang perlu diingat, salam seperti Ohayou gozaimasu,
Konnichiwa dan Konbanwa hanya dapat kita ucapkan ke seseorang satu kali
dalam sehari. Lebih dari itu, jika kita bertemu lagi dengan orang yang
sama dan ingin mengucapkan salam, kita bisa pake “Doumo” sambil
menganggukkan kepala sedikit.
Selamat malam ( Konbanwa ) 今晩は
Konban
berarti “malam ini”. Dengan menambahkan partikel WA di belakangnya,
kata ini berubah menjadi salam, yang diucapkan pada waktu malam hari.
Lama tidak bertemu ( Ohisashiburi desu ) お久しぶりです
Sesuai
dengan artinya, diucapkan ketika bertemu orang yang kita sudah lama
tidak berjumpa dengannya. Bentuk yang lebih kasar adalahしばらくです Shibaraku
desu.
Selamat ( Omedetou gozaimasu ) おめでとうございます
Selamat.
Biasa digabung dengan kata lain seperti 新年おめでとうございます Shinnen omedetou
gozaimasu “Selamat tahun baru” ご結婚おめでとうございます Go-kekkon omedetou
gozaimasu “Selamat Menikah” 誕生日おめでとうございます Tanjoubi omedetou gozaimasu
“Selamat ulang tahun” バランおめでとうございます Rubaran omedetou gozaimasu “Selamat
Lebaran” dst.
Selamat tidur ( Oyasumi nasai ) お休みなさい
Diucapkan ketika kita berpisah dengan orang lain untuk tidur, atau… berpisah ketika sudah larut malam.
Maaf ( Sumimasen ) すみません
Digunakan
untuk meminta maaf atas kesalahan kita, atau berterima kasih ketika
org lain melakuka hal yang seharusnya tidak perlu dia lakukan untuk
kita. Ada juga yang mengucapkannya dengan すいません. Bentuk biasa dari
ungkapan ini adalah ご免なさい Gomennasai, atau ごめん Gomen. Kata lain yang
artinya mirip adalah しつれいします Shitsureishimasu, yang berarti “Maaf atas
kelancangan saya”.
Halo ( Moshimoshi ) もしもし
Ada
cerita yang mengatakan bahwa, kata ini dipakai karena setan tidak bisa
mengucapkan kata “moshimoshi”. Ini menandakan bahwa orang yang
mengangkat telepon dari kita benar-benar manusia, bukan hantu, setan
atau sejenisnya.
Selamat Tinggal ( Sayounara ) さようなら
Merupakan
ucapan ktika akan berpisah untuk jangka waktu yang lama, bahkan
mungkin tidak akan bertemu lagi. Merupakan kependekan dari kalimat
bahasa Jepang Klasik さようならば おいとまをもうします Sayounaraba oitoma o moushimasu.
Sumber : lingkarmerah.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar